Jadi sangat penting bagi kita semua untuk menggunakan produk ramah lingkungan dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini terutama berlaku untuk kain yang dibuat dari plastik daur ulang. Bornature sangat senang memperkenalkan bahan unik ini kepada Anda! Sekarang, dalam artikel ini, kami akan memberi tahu Anda tentang semua proses yang terlibat dalam pembuatan kain ini, manfaatnya yang banyak, dan bagaimana hal itu mengubah dunia fashion menjadi lebih baik.
Apakah Anda pernah bertanya-tanya apa yang terjadi pada botol plastik setelah Anda membuangnya? Dalam mengumpulkan limbah ini dan mengubahnya menjadi sumber daya baru yang dapat digunakan, seperti kain, mungkin mengejutkan mengetahui bahwa berbagai perusahaan benar-benar melakukannya! Jenis kain ini disebut kain plastik daur ulang, atau kain rPET. Untuk memproduksi kain rPET, botol plastik harus dibersihkan terlebih dahulu dan dilelehkan menjadi pellet, yaitu potongan kecil-kecil. Mereka bisa dipintal menjadi benang, dan benang tersebut dapat dijerarkan menjadi kain, sama seperti kain biasa yang kita gunakan setiap hari.
Membuat kain plastik daur ulang dimulai dengan mengumpulkan botol plastik bekas dari seluruh dunia. Setelah botol-botol terkumpul, mereka dibawa ke pusat daur ulang. Botol-botol tersebut kemudian diurutkan di pusat daur ulang untuk memastikan hanya jenis plastik yang tepat yang digunakan. Botol-botol tersebut kemudian dicuci dan dibersihkan. Pembersihan sangat penting karena botol harus benar-benar bersih dan bebas dari segala jenis debu, label, atau bahan lain yang dapat memengaruhi hasil akhir. Setelah botol-botol menjadi sangat bersih, mereka dilebur dan dibuat menjadi pellet kecil-kecil. Pellet ini dikirim ke pabrik, di mana mereka dipintal menjadi benang kain dan kemudian ditenun menjadi kain. Seluruh proses ini mengubah produk limbah menjadi sesuatu yang baru dan berguna!
Jadi, apa saja keuntungan dari kain plastik daur ulang? Pertama-tama, ini membantu mengurangi volume limbah plastik yang mencemari lingkungan sekitar kita. Dengan menggunakan plastik daur ulang dan bukan membuat plastik baru dari awal, kita menghemat energi dan sumber daya berharga. Selain itu, plastik membutuhkan waktu yang sangat lama untuk terurai secara alami, jadi penggunaan kain plastik daur ulang dapat mencegah tempat pembuangan sampah dan lautan kita dari menjadi penuh. Memang, diperkirakan bahwa pada tahun 2050 akan ada lebih banyak plastik di laut daripada ikan! Menggunakan kain plastik yang telah didaur ulang adalah salah satu praktik yang bisa kita adopsi untuk mencoba mencegah skenario menakutkan ini terjadi.
Kain dari plastik daur ulang memiliki beberapa sifat luar biasa yang membuatnya ideal untuk berbagai kegunaan. Misalnya, sangat kuat dan tahan lama. Kain ini tahan noda, tahan air, dan dapat menahan sinar matahari, sehingga sangat cocok untuk aktivitas di luar ruangan dan petualangan. Selain itu, kain ini juga ringan, sempurna untuk perjalanan dan penggunaan sehari-hari. Dan karena perawatannya mudah, ini adalah pilihan yang bagus untuk keluarga sibuk yang ingin berkontribusi bagi bumi tetapi tetap menikmati barang-barang berkualitas tinggi.
Ini menjelaskan munculnya bahan kain plastik daur ulang yang sedang mengubah dunia fashion sebagai alternatif yang lebih baik dan berkelanjutan dibandingkan kain biasa. Perancang mode semakin sering memilih bahan ini untuk koleksi pakaian mereka, dan pembeli juga semakin banyak mencari opsi ramah lingkungan. Memang, menurut penelitian terbaru, 47% dari individu bersedia membayar lebih untuk produk ramah lingkungan. Perancang mode dapat menggunakan kain plastik daur ulang dalam desain mereka untuk meminimalkan dampak ekologis pakaian mereka dan menyediakan pakaian modis yang bisa dikenakan dengan bangga.
Tren ini adalah contoh bagus tentang bagaimana fashion bisa menjadi sahabat terbaik dalam merawat Bumi — dengan serat daur ulang yang mulai digunakan dalam pakaian dan banyak produk lainnya. Dari merek besar hingga merek niche yang sedang berkembang, rPET semakin menjadi bahan umum yang digunakan dalam koleksi sekarang, dan tidak menunjukkan tanda-tanda melambat. Yang lain bahkan menggunakan material upcycled yang inovatif seperti ampas kopi dan kapas daur ulang! Semakin banyak konsumen yang sadar akan jejak karbon mereka, sehingga kita bisa berharap akan ada lebih banyak produk inovatif yang terbuat dari bahan daur ulang di masa depan.